Mataram, KA.
Fakultas Hukum Universitas Mataram (FH Unram) dan Indonesian Society of International Law Lecturers (ISILL) menggelar Pertemuan Tahunan, Upgrading, dan Call for Abstracts dengan tema “Penguatan Harmonisasi dan Keterkaitan Hukum Internasional dan Hukum Perdata Internasional”. Pertemuan tahunan tersebut berlangsung, Senin, 31 Juli 2023 di Ruang Sidang Senat, Rektorat Unram.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Provinsi NTB yang diwakili oleh Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTB, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unram, Ketua ISILL, Dekan beserta seluruh Ketua Bagian FH Unram, dan Dosen Hukum Internasional Se-Indonesia.
Adapun topik yang dibahas dalam pertemuan tersebut di antaranya relevansi dan keterkaitan Hukum Perdata Internasional dalam bidang peminatan dan penelitian hukum internasional, Hukum Internasional Publik sebagai Mata Kuliah Wajib Fakultas dan relevansinya dalam masa kini, serta praktik dan pengalaman pengajaran mata kuliah Hukum Internasional Publik dan Hukum Perdata Internasional di Unram.
Gubernur NTB yang diwakili oleh Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTB dalam sambutannya turut mengapresiasi atas diadakannya pertemuan tahunan ISILL.
“Tema yang diangkat kali ini sangatlah relevan untuk kita kupas dan bahas bersama, karena penguatan harmonisasi Hukum Internasional dan Hukum Perdata Internasional adalah langkah penting dalam mencari solusi bersama dalam menghadapi tantangan global dan menciptakan lingkungan hukum yang lebih stabil, adil, dan berwibawa di tingkat internasional,” ucap Lalu Rudy Gunawan, S.H., M.H. selaku Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTB.
Rudy juga berharap dengan dukungan narasumber dari pakar, praktisi hukum, dan akademisi yang berkompeten di bidangnya, akan menjadi diskusi yang produktif untuk saling bertukar gagasan, pendapat dan pandangan dalam membahas tema pertemuan tersebut.
Ketua ISILL, Arie Afriansyah, S.H., MIL., Ph.D. menyebutkan jika tema yang diusung kali ini sangat penting dan relevan bagi asosiasi ISILL untuk kembali mengangkat isu ini. Karena menurutnya, pada praktiknya public private partnership yang kini menjadi tren negara dan juga swasta dalam pembangunan semakin lama semakin banyak dilakukan.
“Kita sebagai praktisi dan pemerhati maupun peneliti dalam Hukum Internsional dan Hukum Perdata Internasional sangat penting untuk kembali melihat bagaimana keterkaitan di antara keduanya. Dan Hukum Internasional tentunya akan selalu relevan bagi perkembangan Indonesia dan bagaimana perannya di kancah internasional,” jelas Arie.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unram, Prof. Akmaluddin, S.T., M.Sc.(Eng.)., Ph.D. membuka acara tersebut dan menyampaikan bagaimana pentingnya masyarakat Indonesia tidak hanya menjadi penonton di negara sendiri, tetapi bisa berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia saat ini dengan ikut berpartisipasi sebagai tenaga ahli maupun pihak terkait lainnya yang tentu terikat dengan Hukum Internasional.
“Semoga acara yang digagas oleh ISILL dan Fakultas Hukum Unram ini dapat menjadi manfaat dan memberikan output yang baik bagi perkembangan dan kemajuan Indonesia ke depannya,” tandas Prof. Akmaluddin.
Pertemuan tahunan, upgrading, dan call for abstracts ISILL tersebut turut menjadi ajang peluncuran Mataram Journal International Law (MaJIL) dan Buku Pengantar Hukum Internasional karya dosen departemen Hukum Internasional FH Unram sebagai bentuk kontribusi ilmiah untuk kemajuan Hukum Internasional.
Dalam acara tahunan itu menghadirkan Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D. dari Universitas Indonesia; Prof. Atip Latipulhayat, S.H., LL.M., Ph.D. dari Universitas Padjajaran; dan Dr. Muhammad Risnain, S.H., M.H. dari Unram sebagai pemateri; dengan moderator Arie Afriansyah, S.H., MIL., Ph.D. dari Universitas Indonesia.
Materi yang dipaparkan membahas pengajaran Hukum Internasional, kemudian terkait relevansi dan keterkaitan Hukum Perdata Internasional dalam bidang peminatan dan penelitian Hukum Internasional, dan yang terakhir membahas pengajaran Hukum Internasional dan Hukum Perdata Internasional: Pengalaman di FH Unram.(KA-04)
