Sumbawa Besar , KA.
Pimpinan DPP Gerindra, Dr. Supratman Andi Agtas, yang saat ini menjabat Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, turun langsung memberikan dukungan untuk kemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa nomor urut 2, Jarot-Ansori, dalam pemilihan kepala daerah Sumbawa 27 November 2024 mendatang.
Dalam acara silaturahmi internal Gerindra yang digelar di kediaman Ketua DPC Gerindra sekaligus calon Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, Supratman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Sumbawa. Ia menyebutkan bahwa Sumbawa adalah daerah yang sangat berkesan baginya dan daerah yang tidak akan pernah dilupakan meskipun ia belum berhasil mewakili Pulau Sumbawa di DPR RI.
"Walaupun saya belum beruntung mewakili Sumbawa di DPR, sambutan dan semangat masyarakat di sini luar biasa. Hari ini, kami berjuang untuk kemenangan pasangan Jarot-Ansori, dan saya minta khususnya kepada Gerindra agar tetap solid dan bersinergi dengan seluruh koalisi yang ada," kata Supratman dalam silaturahmi yang digelar Sabtu 23 November.
Ia juga menegaskan pentingnya kebersamaan dan kekompakan dalam mencapai kemenangan. "Kita harus bersatu padu. Saya ingin mengingatkan, ini adalah kontestasi, kekuasaan bukanlah tujuan utama. Setelah terpilih nanti, mari tetap menjaga kerukunan. Jangan hanya karena beberapa bulan sudah mulai berubah, saling curiga, atau tidak memberi peran," pesan Supratman kepada calon Bupati H. Syarafuddin Jarot dan wakil bupati, H. Mohamad Ansori.
Supratman menekankan pentingnya pemahaman posisi masing-masing dalam pemerintahan.
"Pak Ansori, ketika terpilih nanti, saya harap tidak melampaui kewenangan yang diberikan. Kekuasaan kita akan berakhir, jadi penting untuk memahami peran masing-masing agar pemerintahan tetap solid dan bekerja untuk kepentingan masyarakat," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Supratman juga memberikan pesan penting bagi tim pemenangan Jarot-Ansori. "Lawan terbesar kita bukanlah pasangan calon lain, tetapi diri kita sendiri. Merendahkan ego adalah hal yang paling berat, tapi itu kunci kesuksesan,"katanya.
Terhadap Paslon lain, menurutnya adalah sudara yang kini kebetulan berada bersebrangan, tapi bukan musuh.
"Ingat pesan Pak Prabowo, 'seribu kawan terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak'. Kita harus bekerja sama, karena tidak ada yang bisa menyelesaikan semua masalah sendirian," ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa dalam membangun daerah, harus fokus pada masyarakat yang paling bawah. "Kita ingin membangun semua, tetapi harus realistis dengan keterbatasan fiskal. Bangunlah legasi yang membedakan kita dengan yang lain," tutupnya.
Supratman Andi Agtas berharap pasangan Jarot-Ansori dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Sumbawa.(KA;-01)